Wednesday, November 7, 2012

jangan menangis ibu...

Ibu...
Malam itu aku terbangun oleh tangismu, maafkan aku karena telah memperhatikanmu dalam diam.

Aku sadar saat ini belum bisa berbuat apa-apa untuk menolongmu bahkan berucap pun aku masih belajar.

Aku ini anakmu ibu..
Hati kita telah terpaut bagai indahnya warna pelangi.
Pelangi itu indah ibu...
Begitupun kita berdua.
Apa yang ibu alami aku tau semua, hanya saja ibu tak menyadarinya

Ibu tau kenapa pelangi itu indah? Karena pelangi muncul saat badai hujan menerpa..
Begitupun hidup kita bu

Sekarang hapuslah air mata itu dan tersenyumlah melihatku..
Setelah itu didiklah aku sebaik mungkin agar nanti pada waktunya aku bisa menjadi orang yang bisa membanggakan...

Aku menyanyangimu ibu dan akan menjagamu layaknya kau menjagaku saat aku tak punya daya apa-apa

No comments:

Post a Comment