Ada satu waktu saat aku merasa begitu kehilangan…
Saat itu aku merasa dunia telah menghempaskanku, tak ada yang bisa aku pegang bahkan diriku sendiri
Aku terdampar di lautan sengsara terlebih saat aku tahu kau tak pernah merasa kehilanganku
Ada satu waktu saat aku merasa begitu terhina, saat itu aku merasa terinjak oleh kenyataan Karena selama ini kau hanya berpijak pada logika dan terbelenggu dalam kebenaran semu
Aku dimakan kecewa dan sesal, terlebih saat aku tahu bahwa yang menghinaku adalah orang yang aku cintai
Dunia ini begitu congkak memamerkan keindahannya
Membuat janji-janji palsu yang sering memakan akal sehat
Menyanyikan melodi maut yang tak berirama
Gayung-gayung hati nan beku pun tak tercairkan kembali
Aku tertipu oleh dunia ini
Dia mengatakan padaku bahwa cinta ada di depan mata
Tetapi begitu aku hampiri ternyata hanya berupa fatamorgana
Hidup ini semakin misteri untukku Seperti hanya bersiap untuk kecewa dan menyesal
Semakin hari, daging hatiku semakin dimakan kekecewaan.
Tapi biarlah....
Biarlah luka ini aku bawa agar kau tau bahwa aku bisa tegar dengan semua pedang-pedang dustamu
No comments:
Post a Comment